Intelegensi Para Tokoh Dalam Novel Sastra Indonesia: Sebuah Pendekatan Atribut Personal (Soft Skill)

  • Rokyanto Rokhyanto IKIP Budi Utomo
  • Umi Salamah IKIP Budi Utomo
  • Endang Setyowati IKIP Budi Utomo
  • Lis Susilawati IKIP Budi Utomo
Keywords: intelejensi, pendekatan, novel, atribut personal, softskill

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini, yakni:  bagaimanakah relasi tokoh dalam  novel sastra Indonesia melalui pendekatan atribut personal?;  Bagaimanakah bentuk intelegensi yang dilakukan para tokoh dalam novel sastra Indonesia berkaitan dengan pendekatan soft skill (atribut personal)? Bagaimanakah jabaran apa terwujud dari  para tokoh dalam novel sastra Indonesia berkaitan dengan pendekatan soft skill? melalui pendekatan atribut personal?;  bagaimanakah jabaran secara rinci konsep ilmu tersebut dalam  novel sastra Indonesia.

Tujuan kajian  ini ingin mengkaji secara rinci;  relasi tokoh dalam  novel sastra Indonesia melalui pendekatan atribut personal; ingin mengetahui  secara detail permasalahan yang ada, dan  ingin mengetahui jabaran secara rinci.  Manfaat dari hasil kajian ini sebagai bahan bacaan atau tambahan pengetahuan dalam menelaah dan memahami karya sastra. Metode dalam kajian  ini menggunakan kualitatif, data penelitian  berupa kata-kata, frase, kalimat, di dialog para tokoh dalam cerita novel sastra Indonesia dan sumber data  yakni teks dalam novel berjumlah delapan buku. Teknik ini digunakan dalam prosedur pengumpulan data yang dilakukan untuk memperoleh data.

Hasil kajian  ini diharapkan dapat dijadikan sebagai landasan tambahan konsep rujukan bagi  peneliti yang tertarik untuk lebih mendalami tentang sastra terutama disiplin ilmu psikologi. Tulisan ini menghasilkan sosok tokoh yang peduli kepada kaum miskin, seorang Kiai yang selalu sabar dan tidak mempunyai raup muka yang sedih, Romo yang pedulian kepada masyarakat miskin, gambaran perempuan yang jahat kepada majikan,  perselingkuhan perempuan yang sudah bersuami, sosok ibu yang kurang bertanggung jawab, suami-istri yang berceraiberai karena nafsu angkara-murka, seorang anak yang kurang balas budi, dan seorang ibu yang tidak jujur.

Published
2022-06-07
Abstract viewed = 516 times
PDF downloaded = 438 times