PROFIL PEMECAHAN MASALAH ETNOMATEMATIKA PADA MATERI GEOMETRI BAGI SISWA BERKEMAMPUAN MATEMATIKA TINGGI

  • Mini Tika Selviani Universitas PGRI Semarang
  • Rasiman Rasiman
  • Agnita Siska Pramasdyahsari
Keywords: kemampuan pemecahan masalah, etnomatematika

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil pemecahan masalah etnomatematika pada materi geometri ditinjau dari kemampuan matematika siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek yang di ambil adalah 3 siswa kelas VIII di SMP Purnama 3 Semarang semester genap tahun ajaran 2020/2021 yang masing – masing mempunyai kemampuan matematika tingi, kemampuan matematika sedang, dan kemampuan matematika rendah. Pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan tes kemampuan matematika, tes pemecahan masalah etnomatematia, dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan dengan 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi metode yaitu membandingkan hasil tes pemecahan masalah etnomatematika dengan hasil wawancara. Analisis dikembangkan berdasarkan indikator kemampuan pemecahan masalah dengan memperhatikan kemampuan matematika siswa. Berdasarkan hasil analisis, etnomatematika dapat meningkatkan kemampuan matematika yang berdampak pada meningkatnya kemampuan pemecahan masalah yang dimiliki siswa. Hal ini dibuktikan bahwa subjek dengan kemampuan matematika tinggi juga memiliki kemampuan pemecahan masalah etnomatematika tinggi.

References

Anhar, L. N., Triyanto, & Chrisnawati, H. E. (2019, Januari ). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah MAtematika Pada Materi Geometri Berdasarkan Langkah Polya Ditinjau Dari Kemampuan Representasi Matematis Siswa Kelas VIII SMPN 2 Plupuh Rahun 2018/2019. JPMM, 3 (1), 515-524.
Armadan, d. (2017). Kemampuan Representasi Matematis Siswa Pada Pembelajaran Berbasis Teori Van Hiele di Materi Segirmpat Kelas VII SMP Negeri 1 Indralaya Utara. Jurnal eternal, 3(1).
Astutiningtyas, E. L., Wulandari, A. A., & Farahsanti, I. (2017, November). Etnomatematika Dan Pemecahan Masalah Kombinatorik. Jurnal Math Educator Nusantara, 3 (2), 59-134.
Azwar, S. (2010). Metode Penelitian . Pustaka Belajar, 5.
Barta, J. &. (2006). The Mathematical Ways of an Aboriginal People: The Northern Ute. The Journal of Mathematics and Culture, 79 -89.
D'Ambrosio, U. (1985). Ethnomathematics and its Place in the History and Pedagogy of Mathematics. For the Learning of Mathematics, 44 - 47.
Depdiknas. (2009, April). Permendiknas RI Nomor. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi. Retrieved from https://akhmadsudrajat.files.wordpress.com/2009/04/permendiknas-no-22-tahun-2006.pdf: https://www.google.com/search?q=permendiknas-no-22-tahun-2006&rlz=1C1ASVC_idID917ID917&oq=permendiknas-no-22-tahun-2006&aqs=chrome..69i57j0i30l7.898j0j15&sourceid=chrome&ie=UTF-8
Dewey, J. (1916). Democracy and Education.
Fajriyah, E. (2018, Februari). Peran Etnomatematika Terkait Konsep Matematika dalam Mendukung Literasi. PRISMA (Prosiding Seminar Nasional Matematika), 1, 114-119.
Fatmawati, H., Mardiyana, & Triyanto. (2014, November). Analisis Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Polya pada Pokok Bahasan Persamaan Kuadrat. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika, 2(9), 899-910.
Hadi, S. (2016). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif pada Skripsi. Jurnal Ilmu Pendidikan , 22(1), 74-79.
Hartoyo, A. (2012). Eksplorasi Etnomatematika Pada Budaya Masyarakat Dayak Perbatasan Indonesia-Malaysia Kabupaten Sanggau Kalbar. Jurnal Penelitian Pendidikan , 13(1), 14-23.
Hidayat, W., & Sariningsih, R. (2018, Maret). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika dan Adversity Quotient Siswa SMP Melalui Pembelajaran Open Ended. Jurnal Nasional Pendidikan Matematika, 2(1), 109-118.
Ilyyana, K., & Rochmad. (2018). Analysis of Problem Solving Ability in Quadrilateral Topic on Model Eliciting Activities Learning Containing Ethnomathematics. UJMER, 7(2), 130 - 137.
Johnson, B., & Chirstensen, L. (2004). Educational Research Quantitative, Qualitative, and Mixed Approaches. Boston: Pearson.
Junitasari, & Hayati, F. (2019). Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMP pada Materi Kubus dan Balok. Pi: Mathematics Education Jurnal, 2(1), 14-25.
Listanti, D. R., & Mampouw, H. L. (2020, Mei). Profil Pemecahan Masalah Geometri Oleh Siswa SMP Ditinjau dari Perbedaan Kemampuan Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 365-379.
Listanti, D. R., & Mampouw, H. L. (2020, Mei). Profil Pemecahan Masalah Geometri Oleh Siswa SMP Ditinjau Dari Perbedaan Kemampuan Matematika. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 365-379.
Masamah, U. (2018). Pengembangan Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Etnomatematika Berbasis Budaya Lokal Kudus. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 124 - 125.
Mawaddah, S., & Maryanti, R. (2016). Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMP dalam Pembelajaran Menggunakan Model Penemuan Terbimbing (Discovery Learning). EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, 4 (1), 77.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2007). Qualitative Data Analysis. Jakarta: UI Press.
Mulawarni. (2013). Penguasaan Tes Superitem untuk Menilai Kemampuan Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Khususnya PAda Materi Kubus dan Balok di SMP Negeri 2 Taluditi. Jurnal FMIPA Universitas Negeri Gorontalo.
NCTM. (2000). Principles and Standards . Reston.
Novferma, N. (2016, Mei). Analisis Kesulitan dan Self Efficacy Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah Matematika Berbentuk Soal Cerita. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3 (1), 76-87.
OECD. (2014). PISA 2012 Result in Focus: What 15-Year-Olds Know and What They Can Do With What They Know.
OECD. (2018). PISA 2015 Result in focus. OECD.
Polya, G. (1973). How to Solve it. New Jersey: Princeton University Press.
Polya, G. (1985). How to Solve it: A new aspect of mathematics method. PrincetonnUniversity Press.
Pujisari, A., Khotimah, & Pramujiyanti, R. (2016). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Bentuk Aljabar Kelas VII SMP. Publikasi Ilmiah, 4.
Rijali, A. (2018). Analisis Data Kualitatif. Jurnal Alhadharah, 17(33).
Rosa, M., & Orey, D. C. (2011). Ethnomathematics: the cultural aspects of mathematics. Revista Latinoamericana de Etnomatematica, 4(2), 32 - 54.
Sajadi, M., Amiripour, P., & Malkhalifeh, M. R. (2013). The Examining Mathematical Word Problems Solving Ability under Efficient Representation Aspect. International Scientific Publications and Co sulting Services (ISPACS), 2013, 1-11.
Sari, D. K. (2018). Profil Kemampuan Penalaran Matematis Siswa dalam Memecahkan Masalah Ditinjau dari Gaya Kognitif. Semarang: Skripsi Pendidikan Matematika FPMIPATI.
Shodiq, L. J., & Tirta, I. M. (2012). Analisis Soal Matematika TIMSS 2011 dengan Indeks Kesukaran Tinggi Bagi Siswa SMP. ASEAN Economic Community (AEC).
Sirate, F. S. (2012). Implementasi Etnomatematika dalam Pembelajaran Matematika pada Jenjang Pendidikan Sekolah Dasar. Lentera Pendidikan, 4(2), 41-54.
Sumayani, Z. d. (2020). Eksplorasi Etnomatematika Budaya Suku Sasak Kajian Makanan Tradisional. PRISMA, 3, 521-526.
Sumiyati, W., Netriwati, & Rakhmawati, R. (2018, Januari). Penggunaan Media Pembelajaran Geometri Berbasis Etnomatematika . Desimal: Jurnal Matematika, 1 (1), 15-21.
Sutriani, E., & Octaviani, R. (2019). Analisis Data dan Pengecekan Keabsahan Data.
TIMSS. (2019). TIMSS 2019 Assessment Frameworks. TIMSS & PIRLS International Study Center.
Turmudi. (2018). Kajian Etnomatematika: Belajar Matematika dengan Melibatkan Unsur Budaya. Prosiding Seminar Nasional Etnomatnesia, 38 - 53.
Ulya, H., & Rahayu, R. (2020). Kemampuan Representasi Matematis Field Intermediate dalam Menyelesaikan Soal Etnomatematika. AKSIOMA, 9 (2), 451-466.
Ulya, H., Rahayu, R., Kartono, & Isnarto. (2019, Desember). Kemampuan Matematis Mahasiswa dalam Penerapan Asesmen Kolaboratif. REFLEKSI EDUKATIKA: Jurnal Ilmiah Kependidikan , 10 (1).
Uno, H. B. (2006). Orientasi baru dalam psikologi pembelajaran. Jakarta: Dumi Aksara.
Van de Walle, J. A. (2008). Pengembangan Pengajaran Matematika Sekolah Dasar dan Menengah Edisi Keenam Jilid 2 (Terjemahan Suyono, Ed.). Jakarta: Erlangga.
Vygotsky, L. (1978). Interaction Between Learning and Development. (M. Gauvain, & M. Cole, Eds.) Reprinted with permission of Harvard University Press, 23(3), 34-41.
Widarti, A. (2013). Kemampuan Koneksi Matematis dalam Menyelesaikan Masalah Kontekstual Ditinjau dari Kemampuan Matematis Siswa. Skripsi.
Wulan, E. D. (2012). Penerapan Pendekatan Model Eliciting Activities (MEAS) Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP. (Skripsi FPMIPA UPI Bandung: Tidak diterbitkan, 48-49.
Yuliyanto, Y., & Jailani, J. (2014, Mei 01). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Geometri SMP Menggunakan Metode Penemuan Terbimbing pada Kelas VIII Semester II. Jurnal Riset Pendidikan Matematia, 1(1), 127-138.
Published
2021-05-04
Abstract viewed = 2153 times
PDF downloaded = 864 times